20 Etika Berbicara dan Berdiskusi

CPI Menulis - 20 ETIKA BERBICARA versi CPI

1. Berbicara dengan baik dan sopan menyesuaikan lawan bicara.
2. Berbicara dengan artikulasi yang jelas.
3. Berbicara dengan volume suara yang pas (tidak terlalu pelan, juga tidak terlalu keras).
4. Berbicara seperlunya dan tidak bertele-tele.
5. Disarankan tetap mengontrol emosi saat berbicara.
6. Tidak menyela orang lain yang sedang berbicara.
7. Tidak berbicara dengan cepat atau tergesa-gesa.
8. Tidak merasa diri paling pintar.
9. Tidak berbicara dengan nada tinggi atau menyombongkan diri.
10. Tidak makan saat berbicara, misalnya sambil mengunyah permen.
11. Hindari pengucapan kata-kata kasar.
12. Hindari nada pembicaraan yang terkesan membentak.
13. Hindari bahasan yang isinya menjelekkan orang lain.
14. Hindari segala bentuk bahasan yang dapat memicu pertikaian.
15. Hindari penggunaan kata-kata daerah tertentu, karena tidak semua orang memahami artinya.
16. Tidak memasukkan unsur SARA dalam pembicaraan.
17. Disarankan melihat lawan bicara.
18. Jika pembicaraan bertujuan mempengaruhi lawan bicara, disarankan menggunakan bahasa yang terkesan tidak memerintah, tapi maksudnya mengena.
19. Tidak melakukan hal-hal aneh ketika berbicara, misalnya mengeluarkan lidah, mengupil, dll.
20. Meminimalisir keluarnya ludah ketika berbicara (baca: gak pake kuah).

20 ETIKA BERDISKUSI versi CPI

1. Mengangkat tangan terlebih dahulu jika ingin menyampaikan sesuatu.
2. Memperkenalkan diri sebelum menyampaikan sesuatu.
3. Tidak berbicara jika belum dipersilakan.
4. Menyampaikan pendapat dengan bahasa yang sopan dan mudah dimengerti.
5. Menyampaikan pendapat dengan artikulasi yang jelas.
6. Menyampaikan pendapat dengan volume suara yang pas (tidak terlalu pelan, juga tidak terlalu keras).
7. Menyampaikan pendapat dengan tidak tergesa-gesa agar mudah dipahami.
8. Menyampaikan pendapat dengan jelas, tidak berbelit-belit.
9. Menghindari penggunaan kata-kata daerah tertentu, karena tidak semua orang memahami artinya.
10. Tidak memasukkan unsur SARA dalam menyampaikan pendapat.
11. Mengucapkan “Terima kasih” diakhir penyampaian pendapat.
12. Tidak memaksakan pendapat pribadi.
13. Tidak menanyakan hal yang sifatnya mengetes. Dalam arti sebenarnya kita sudah mempunyai jawaban atas pertanyaan yang hendak kita ajukan.
14. Memperhatikan orang lain yang berpendapat sebagai bentuk penghargaan.
15. Tidak menyela seseorang yang sedang menyampaikan pendapatnya.
16. Menyampaikan rasa keberatan secara baik-baik apabila kurang setuju dengan pendapat seseorang.
17. Tidak ramai dan sibuk sendiri.
18. Tidak makan.
19. Tidak mengantuk/tertidur.
20. Tidak melakukan hal-hal aneh, seperti berdiri dengan satu tangan, mengeluarkan lidah, dll.

(tgs)