Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2016

HIDDEN GEM! Rasakan The Grounds of Alexandria Sydney Ala Kota Batu, Jawa Timur

Sebagian dari kalian mungkin asing dengan The Grounds of Alexandria, yang ada di Sydney itu. The Grounds of Alexandria sendiri merupakan kafe atau resto tematik, yang menyajikan nuansa 'hijau' nan menyegarkan. Penampakannya kurang lebih seperti ini. The Grounds of Alexandria yang ada di Sydney Nah, buat kalian yang mau merasakan nuansa tempat nongkrong yang seperti itu. Tak perlu jauh-jauh. Ada di Kota Batu! Retrorika namanya. Retrorika Coffee Bar & Resto, lengkapnya. Di Desa Bumiaji letaknya. Ada di Google Maps, atau bisa dicari via Instagram @retrorika.id . Buka hampir setiap hari. Jam 11.00-00.00 WIB untuk hari biasa, dan 10.00-00.00 WIB di akhir pekan. JANGAN LUPA, kafe ini tutup setiap hari KAMIS. Jangan seperti CPI yang melewatkan informasi tersebut. D engan percaya dirinya 'nyengklak' motor Vario 150 2019, dari Pemkot mBatu ke Jl. Dewi Mutmainah No. 2 Desa Bumiaji. Motor yang cukup gede untuk ' wong cilik ' dengan tinggi 150an cm.

'Ethnic Wear' Fashion Show Berbahan Dasar Sarung

               CPI Menulis - 'Ethnic Wear' Fashion Show diadakan oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC) di Main Atrium Grand City Mall Surabaya, Sabtu (30/7) malam. Acara tersebut merupakan rangkaian dari Beauty of Indonesia. Dimana sebelumnya telah diadakan acara One Hundred Sarongs Project dan Sarong is My New Denim Campaign pada 26-27 Juli, dengan lokasi yang sama.                'Ethnic Wear' Fashion Show merupakan ajang bagi para desainer IFC untuk menunjukkan karyanya. Dengan menggunakan bahan utama sarung, para desainer mencoba mengkombinasikan dengan bahan lainnya.                Priska Henata, salah seorang desainer IFC menerangkan bahwa dirinya baru kali pertama merancang pakaian dengan bahan utama sarung. Sebelumnya dia biasa mendesain gaun untuk pesta. "Saya mengkombinasikan sarung dengan bahan taveta dan katun. Desain saya untuk casual anak muda dan lebih menonjolkan kesan trendy daripada beauty," kata Priska saat diwawancarai Sabtu (30/7)

Liputan Kerja Praktek di Radar Surabaya #HariKe-5

CPI Menulis - Jumat (29/7), KP dimulai ba'da sholat Jumat, atau tepatnya pukul 13.00 WIB. Kami janjian dengan Mas Doni, wartawan yang bertugas pada Pos Kriminal wilayah Timur, Selatan, dan sebagian Barat. Pada rencana awal, sebelum Jumatan kami ke Polda Jatim lalu usai Jumatan kami liputan di Krembangan, tepatnya di rumah tersangka narkoba yang mendapat hukuman mati, Freddy Budiman. Namun rencana itu batal karena kasus di Krembangan telah diambil alih oleh Mas Yuwan karena memang masuk wilayah kerja Mas Yuwan. Setibanya di Polda Jatim, kami hanya duduk-duduk di ruang Humas Polda bersama wartawan Jawa Pos, Kompas, dan tentunya Mas Doni. Disana Mas Doni menceritakan kalau begitulah yang biasa dilakukan wartawan disana. Mereka stay menunggu sesuatu yang menarik untuk diliput. Jika tidak ada, ya mereka hanya nongkrong dan bercengkerama sebagaimana pemandangan yang ada di warkop. Karena di ruang Humas Polda juga disediakan teh dan kopi yang siap untuk dibuat. Hehe Selanjutnya Mas

Dikelabuhi Polisi, Bandar Togel Berhasil Ditangkap

               CPI Menulis - Unit Reskrim Polsek Lakarsantri berhasil menangkap pelaku pengepul 303 togel. Pelaku yang merupakan warga Keputran Pasar Kecil, bernama Agung P. (35) tertangkap di Margomulyo Indah blok H, Jumat (29/7) sekitar jam 14.30 WIB. Polisi mengamankan barang bukti berupa telepon genggam yang berisi rekapan togel dan uang hasil tombokan sejumlah Rp 650 ribu.                Kapolsek Kompol Imam Sugiarto didampingi Kanit Reskrim AKP Haryoko Widhi menerangkan kronologis tertangkapnya pelaku bandar togel. Penangkapan siang itu berawal dari laporan masyarakat sekitar yang resah dengan kegiatan haram itu. "Setelah mendapat laporan dari warga, kami menyisir sekitar lokasi," Kata Sugiarto saat diwawancarai Jumat (29/7).                Siang itu pelaku diketahui tengah berada di warung kopi. Polisi menyamar sebagai penombok untuk memastikan laporan dari warga sekitar. Tanpa curiga, pelaku melakukan transaksi togel dengan Polisi yang menyamar tadi. "Setelah

Liputan Kerja Praktek di Radar Surabaya #HariKe-4

        CPI Menulis - Hari ke-4 KP, Kamis (28/7), dimulai dari liputan tentang pertunjukkan Balet di Gedung Teater Balai Pemuda Kota Surabaya. Kami mendapat info tersebut dari Mas Bagus, wartawan Radar yang bertugas pada Pos Lifestyle. Kami janjian ketemu dengan Mas Bagus pukul 15.00 WIB di TKP. Setelah kami tiba di Balai Pemuda sesuai dengan waktu yang ditentukan, Penulis mencoba menghubungi Mas Bagus. Sayangnya Mas Bagus masih ada liputan lain yang belum selesai, sehingga kami ditugaskan untuk bergabung dengan fotografer, Mas Sampa. Setibanya di Gedung Teater yang letaknya di lantai 2, kami bertemu dengan sesama rekan wartawan, ada yang dari Kompas, Sindo, Jawa Pos. Kami menikmati pertunjukkan Balet yang sedianya akan dilaksanakan pada pukul 19.00 WIB nanti. Hal ini dilakukan agar berita pertunjukkan tersebut dapat diberitakan pada keesokan harinya (29/7), sehingga pada sekitar pukul 15.30 WIB, ditampilkan pertunjukkan settingan dengan penontonnya para pewarta. Usai pertunjuk

Balet Kenalkan Dewi Sangkrah

               CPI Menulis - Pertunjukkan tari Balet Marlupi Dance Academy (MDA) dengan keunikan mengangkat budaya daerah, turut mewarnai serangkaian acara PrepCom III UN Habitat yang berlangsung di Surabaya. Bertempat di Gedung Teater Balai Pemuda kota Surabaya, Kamis (28/7), kelompok penari yang terdiri dari 11 orang ini memperkenalkan tarian Dewi Sangkrah, salah satu tokoh cerita rakyat yang terkenal di Surabaya. Yang menarik adalah penari mengenakan kebaya dan musik pengiring menggunakan lagu tradisional Indonesia.                Menurut Pemilik sanggar MDA, Marlupi Sijangga, dirinya ingin menunjukkan kepada dunia bahwa tarian yang berasal dari Prancis ini juga bisa dipadu-padankan dengan musik tradisional. "Tahun 70-an saya mengangkat cerita Joko Tarub pada tari Balet. Lalu dapat kritikan dari pewarta karena ada salah satu adegan yang dianggap porno," kata Marlupi saat diwawancarai Kamis (28/7).                Banyak dari rekan-rekannya sesama Pemilik sanggar tari

Liputan Kerja Praktek di Radar Surabaya #HariKe-3

CPI Menulis - Rabu (27/7) sekitar pukul 10.00 WIB dimulailah hari ke-3 Kerja Praktek (KP). Hari itu dimulai di salah satu titik di Jl. Dukuh Kupang, tepatnya di Polrestabes Dukuh Pakis Surabaya. Jadwal hari itu ialah rilis barang bukti lakalantas (kecelakaan lalu lintas) dan ranmor (pencurian motor) yang menumpuk selama 5 tahun terakhir. Liputan hari itu kami ditemani rekan wartawan, Mas Yuwan, yang memang berada pada Pos Kriminal. Agenda liputan hari itu berakhir sekitar pukul 12.30 WIB. Kami mengemas berita tersebut dalam bentuk tulisan di rumah Penulis karena memang jadwal ngantor baru akan dimulai jam 17.00 WIB. Dan tulisan tersebut dapat dibaca disini . Beberapa waktu kemudian kami berangkat menuju Radar Surabaya. Jalanan sore itu cukup padat mengingat rumah Penulis berada di pusat kota dan kala itu Surabaya sedang padat event menjelang Penutupan PrepCom III UN Habitat, sehingga beberapa jalan protokol ditutup dan menyebabkan kepadatan dijalur sekitarnya. Setibanya di kantor

Kasus Usai, Barang Bukti Terbengkalai

          Sebanyak 33 unit kendaran roda dua yang merupakan barang bukti dari kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) dan tindak kejahatan tampak memenuhi halaman Unit Lakalantas Polrestabes Dukuh Pakis Surabaya. Kasatlantas Polrestabes Surabaya, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Adewira Siregar, menghimbau kepada masyarakat yang merasa memiliki kendaraan tersebut untuk segera mengambilnya, dimana kendaraan-kendaraan tersebut merupakan barang bukti yang terkumpul selama 5 tahun terakhir dan rata-rata perkaranya telah terselesaikan.             "Melalui media kami menghimbau pada pemilik kendaraan-kendaraan ini agar segera mengambil kendaraannya karena kami terus terang kerepotan mengenai tempat dan juga perawatannya," kata AKBP Adewira saat diwawancarai Rabu (27/07) siang.             Menurutnya, ada indikasi dimana pemilik kendaraan sengaja tidak mengambil kendaraannya dikarenakan trauma akibat kecelakaan lalu lintas yang dialami. Hal itulah yang menyebabkan kendaraan

Liputan Kerja Praktek di Radar Surabaya #HariKe-1 dan #HariKe-2

            CPI Menulis – Senin (25/07) merupakan hari pertama dilaksanakannya Kerja Praktek (KP) bagi sebagian besar mahasiswa semester 5 (untuk D3) PENS (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya). Penulis berkesempatan melaksanakan KP di salah satu media cetak di Surabaya, yaitu Radar Surabaya.             Di hari pertama KP, Penulis belum mendapat tugas, hanya sekedar berkoordinasi untuk kegiatan KP esok harinya. Sesuai perjanjian sebelumnya, 2 minggu pertama Penulis dan seorang temannya, Mariska, mendapat tugas turun lapangan untuk mencari berita (baca: Wartawan Magang), sedangkan 2 teman Penulis lainnya mendapat tugas membuat layout halaman koran. Untuk 2 minggu selanjutnya, posisi berganti menjadi Layouter, untuk Penulis dan Mariska, sedangkan 2 teman lainnya menjalankan tugas sebagai ‘Wartawan Magang’. Di ruang inilah Penulis dan teman-teman magang, juga teman-teman Wartawan menulis berita.             Hampir semua orang disana menyambut kami dengan akrab. Di hari pert

Sidang Putusan Kasus Narkoba

Foto ini hanya sebagai foto pendukung, bukan gambar terdakwa Denok (foto: CPI)             Sidang Putusan kasus penyalahgunaan narkoba yang berlangsung di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (26/07), dengan Ketua Majelis Hakim Mangapul Girsang, S.H. berakhir dengan vonis kurungan 5 tahun dan denda Rp 800.000.000,- (delapan ratus juta rupiah) terhadap terdakwa, Denok Wahyudi (33) warga asal Dsn. Binorong Kel. Gebang Bunder Plandaan Jombang.             Pria yang bekerja sebagai Tukang Las ini mendapat paket narkoba jenis sabu seberat 0,5 gram dari Joko (belum tertangkap) dengan harga Rp 700.000,-. Kegiatan jual-beli itu berlangsung pada Sabtu (08/01) di penyeberangan sungai Jl. Jambangan X, yang juga merupakan tempat tinggal Denok di Surabaya. Denok mengaku mengonsumsi sendiri paket sabu tersebut dan menyimpan sebagian dalam lemari.             Berdasarkan pengintaian sebelumnya dan laporan dari warga, Kamis (14/01) Denok ditangkap di rumahnya oleh Satres Narkoba Polrestab

Halal Bihalal FORSA Jawa Timur dengan Rhoma Irama

CPI Menulis – Halal Bihalal FORSA (Fans of Rhoma and Soneta) Jawa Timur yang diadakan tanggal 05 Syawal 1437H atau 10 Juli 2016 itu dianggap cukup sukses karena telah berhasil mendatangkan sang Idola, yaitu Rhoma Irama. Acara yang sedianya diadakan pukul 14.00 WIB itu akhirnya mundur hingga ba’da Isya’ atau sekitar pukul 19.15 WIB dikarenakan menunggu kedatangan Pak Haji yang sebelumnya ada acara Tabligh Akbar di Bangkalan, Madura. Meski begitu, semangat dari teman-teman FORSA yang hadir dari berbagai daerah seperti Pasuruan, Gresik, Malang, bahkan Tuban patut diacungi jempol. Berikut merupakan cerita singkat dari acara Halal Bihalal FORSA Jawa Timur dari sudut pandang Penulis. Enjoyed it! J 10 Juli 2016, sebagaimana keputusan dalam rapat semalam (09/07), teman-teman FORSA yang tergabung dalam Panitia acara Halal Bihalal FORSA Jatim berkumpul di tempat acara yaitu Perum IKIP Gunung Anyar Indah, Surabaya pada pukul 07.00 WIB. Dan dalam rapat semalam pula telah dilakukan pembagia