Langsung ke konten utama

HIDDEN GEM! Rasakan The Grounds of Alexandria Sydney Ala Kota Batu, Jawa Timur

Sebagian dari kalian mungkin asing dengan The Grounds of Alexandria, yang ada di Sydney itu. The Grounds of Alexandria sendiri merupakan kafe atau resto tematik, yang menyajikan nuansa 'hijau' nan menyegarkan. Penampakannya kurang lebih seperti ini. The Grounds of Alexandria yang ada di Sydney Nah, buat kalian yang mau merasakan nuansa tempat nongkrong yang seperti itu. Tak perlu jauh-jauh. Ada di Kota Batu! Retrorika namanya. Retrorika Coffee Bar & Resto, lengkapnya. Di Desa Bumiaji letaknya. Ada di Google Maps, atau bisa dicari via Instagram @retrorika.id . Buka hampir setiap hari. Jam 11.00-00.00 WIB untuk hari biasa, dan 10.00-00.00 WIB di akhir pekan. JANGAN LUPA, kafe ini tutup setiap hari KAMIS. Jangan seperti CPI yang melewatkan informasi tersebut. D engan percaya dirinya 'nyengklak' motor Vario 150 2019, dari Pemkot mBatu ke Jl. Dewi Mutmainah No. 2 Desa Bumiaji. Motor yang cukup gede untuk ' wong cilik ' dengan tinggi 150an cm.

Seni Abstrak


CPI Menulis - Abstrak jika diartikan secara ilmiah artinya tidak berwujud dan tidak berbentuk. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), abstrak berarti tidak berwujud, tidak berbentuk, mujarad, niskala. Sama halnya ketika kita mendengar kata abstrak. Banyak orang berpikir bahwa abstrak itu sesuatu yang jelek, tak berbentuk, berantakan, kacau, dan sejenisnya.
Berbeda 180° jika kata abstrak berada dalam konteks seni. Secara sederhana, seni abstrak dapat diartikan sebagai salah satu jenis kesenian kontemporer yang tidak menggambarkan obyek dalam dunia asli, tetapi menggunakan warna dan bentuk-bentuk yang tidak umum. Contoh sederhana dari penerapan seni abstrak yaitu pada lukisan. Umumnya maksud dari suatu karya seni abstrak hanya dimengerti oleh si Pencipta dan beberapa orang saja. Bagi banyak orang, khususnya mereka yang awan dengan seni, ketika mereka berada pada sebuah pameran seni dan mendapati lukisan abstrak, tentu mereka menganggap bahwa lukisan abstrak bukanlah sebuah seni. Karena hanya merupakan kumpulan coretan dan cipratan tinta tanpa arti. Bahkan mereka akan sangat kaget ketika tahu bahwa lukisan abstrak tersebut mempunyai nilai jual yang tinggi.
Pada kenyataannya, sebagian orang menganggap sulit untuk membuat seni abstrak, dikarenakan mereka bingung mulai membuatnya darimana. Seni abstrak tidak dapat diajarkan melalui kursus dan semacamnya. Hal ini mengalir begitu saja pada orang yang mempunyai jiwa seni. Bahkan seorang Ayah yang mempunyai jiwa seni dan handal dalam seni abstrak pun, tidak bisa mengajarkan pada anaknya bagaimana membuat lukisan abstrak yang baik. Mungkin juga karena faktor itulah lukisan abstrak mempunyai nilai jual yang tinggi. Meskipun tak banyak juga yang mampu menangkap ‘keindahan’ dan maksudnya.
Memang tak begitu jelas kapan seni abstrak ini muncul, namun pada tahun 1895, Edvard Munich telah menciptakan sebuah lukisan yang berjudul The Scream. Lukisan tersebut dibuat dengan minyak, tempera, dan pastel. Lukisan yang menggambarkan seorang yang tengah kesakitan dan suasana yang mencekam itu, terjual dengan harga $123,7 juta di tahun 2012. Benar-benar harga yang fantastis untuk sebuah lukisan. Tokoh seniman abstrak lainnya yang cukup terkenal yaitu Affandi Koesoema. Beliau adalah seniman Indonesia yang dikenal dengan lukisannya yang bergaya ekspresionis. (tgs)
Beli Langsung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Prak. 8 - Remake "One Little Finger" (Part 2)

1.  Tujuan       Mempercepat penggunaan Adobe Flash Professional melalui kegiatan remake. 2.  Alat       Adobe Flash CS 5.5 3.  Bahan      Video "One Little Finger by Super Simple Song". 4.  Dasar Teori            Secara teknis, Adobe Flash memiliki fitur untuk in-between otomatis yang disebut dengan Tween. Motion Tween adalah pergerakan suatu objek dari keadaan awal sampai keadaan akhir. Motion tween sering digunakan untuk memberikan animasi berupa merubah posisi benda, merubah ukuran benda, dan merubah visibilitas, kecerahan (brightness), kedalaman warna benda. Merubah posisi benda dapat diartikan bahwa motion tween dapat menggerakkan benda dari titik A ke titik B. 5.  Tugas Praktikum      Buatlah tiruan video One Little Finger. 6.  Hasil Praktikum       7.  Kesimpulan       Dari praktikum ini, saya belajar membuat animasi dengan memanfaatkan motion tween yang dalam hal ini difungsikan untuk merubah ukuran dan letak objeknya. 8.  Refe

20 Etika Berbicara dan Berdiskusi

CPI Menulis - 20 ETIKA BERBICARA versi CPI Berbicara dengan baik dan sopan menyesuaikan lawan bicara. Berbicara dengan artikulasi yang jelas. Berbicara dengan volume suara yang pas (tidak terlalu pelan, juga tidak terlalu keras). Berbicara seperlunya dan tidak bertele-tele. Disarankan tetap mengontrol emosi saat berbicara. Tidak menyela orang lain yang sedang berbicara. Tidak berbicara dengan cepat atau tergesa-gesa. Tidak merasa diri paling pintar. Tidak berbicara dengan nada tinggi atau menyombongkan diri. Tidak makan saat berbicara, misalnya sambil mengunyah permen. Hindari pengucapan kata-kata kasar. Hindari nada pembicaraan yang terkesan membentak. Hindari bahasan yang isinya menjelekkan orang lain. Hindari segala bentuk bahasan yang dapat memicu pertikaian. Hindari penggunaan kata-kata daerah tertentu, karena tidak semua orang memahami artinya. Tidak memasukkan unsur SARA dalam pembicaraan. Disarankan melihat lawan bicara. Jika pembicaraan bertujuan mempeng

Prak. 2 - Membuat Animasi Sticky Man Berjalan pada Adobe Flash

1.  Tujuan       Mampu membuat Stiky Man dan animasi berjalan dengan Adobe Flash. 2.  Alat       Adobe Flash CS 5.5 3.  Dasar Teori       Ada beberapa dasar teori yang bisa digunakan sebagai petunjuk (guidance) dalam pembuatan stickman berjalan, antara lain :      1. Pose          Berikut adalah pose-­pose yang perlu ada dalam sebuah walk. Seringkali disebut dengan walk cycle. Dinamakan cycle karena pose ini dipilih sedemikian rupa sehingga pose terakhir identik dengan pose awal sehingga bisa disusun menjadi sebuah siklus tanpa henti.                   Perhatikan bahwa ada 4 pose yang diperlukan, yaitu contact, down, passing, dan up.             Untuk mempermudah proses belajar, ada baiknya jika fokus pada pergerakan kaki dahulu. kemudian baru dilanjut bagian tubuh yang lain pada kesempatan berikutnya.         2. Timing             Timing yang dimaksud adalah jumlah frame yang diperlukan untuk menghasilkan animasi yang diinginkan. Timing juga berhubungan dengan durasi